Instalasi Dan Konfigurasi DNS Server Dengan Debian 5.0 Lanny

Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang besar, juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan atau network operating system. Server juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya, seperti halnya berkas atau alat pencetak (printer), dan memberikan akses kepada workstation anggota jaringan.
Umumnya, di dalam sistem operasi server terdapat berbagai macam service yang menggunakan arsitektur klien/server. Contoh dari service ini adalah DHCP Server, Mail Server, HTTP Server, FTP Server, DNS Server dan lain sebagainya. Setiap sistem operasi server umumnya membundel layanan-layanan tersebut atau layanan tersebut juga dapat diperoleh dari pihak ketiga. Setiap layanan tersebut akan merespons terhadap request dari klien. Sebagai contoh, klien DHCP akan memberikan request kepada server yang menjalankan service DHCP server; ketika sebuah klien membutuhkan alamat IP, klien akan memberikan perintah/request kepada server, dengan bahasa yang dipahami oleh server DHCP, yakni protokol DHCP itu sendiri. Dan baca juga Cara Instalasi Debian 5.0 Lanny karena masih berkaitan. 

Instalasi & Konfigurasi DNS Server

Dengan adanya DNS server, maka untuk mengakses suatu komputer yang berada dalam jaringan tidak perlu lagi repot- repot untuk mengingat nomor IP. Hanya dengan nama domain yang mudah untuk diingat.

Untuk memulai installasi dan konfigurasi DNS server, pastikan anda telah mengatur IP address anda terlebih dahulu. Dan jangan lupa DVD installasi linux anda sudah disiapkan. Untuk DNS server, nama paket yang akan diinstall adalah bind9.

Selanjutnya kita ketikan # apt-get install bind9, seperti pada gambar yang di atas

Lalu akan muncul seperti gambar yang ada di atas. Jika tahap installasi telah selesai. Maka kita akan lanjut ke tahap konfigurasi paket bind9 tersebut. 

1. Pertama, kita akan masuk ke dalam direktori bind yang berada 
   di direktori /etc. Caranya
# cd /etc/bind
Lalu tekan enter


2. Setelah itu jalankan perintah di bawah ini.
# cp db.local db.jarkom.org (sesuaikan jarkom.org dengan domain anda.). Lalu tekan enter

cp db.127 db.192 (sesuaikan 192 dengan oktet pertama ip anda.). Lalu tekan enter

cp named.conf named.conf.backup (hanya untuk backup jika anda salah menkonfigurasi). Lalu tekan enter

Dan inilah tampilan keseluruhannya. Lalu tekan enter


3. Lalu kita akan mengedit isi yang ada pada db.jarkom.org

# vim db.jarkom.org


4. Setelah itu, maka akan muncul isi dari file tersebut. seperti 
    gambar di bawah ini


Dan gambar di bawah ini adalah ip yang akan kita gunakan saat melakukan konfigurasi DNS



5. Sebelum melakukan pengeditan klik dulu huruf i (Insert).



6. Pertama, anda ganti seluruh kata “localhost” menjadi domain anda 
    semisal “jarkom.org”. (Sesuaikan dengan domain yang anda 
    masukkan pada saat melakukan          instalasi).



7. Lalu pada bagian bawah akan ada teks seperti berikut.
@     IN    A     127.0.0.1
Ganti 127.0.0.1 dengan IP komputer anda.
8. Setelah itu dibawah teks
@     IN    AAAA ::1
Masukkan record
ns1   IN    A     192.168.133.138
Sesuaikan 192.168.133.138 tersebut dengan IP komputer anda.
9. Lalu dibawahnya masukkan lagi record seperti berikut.
www   IN    CNAME      ns1
www adalah subdomain. Jadi domain ujianresna.org akan akan memiliki subdomain www.ujianresna.org. Selain www anda juga bisa menambakan record yang lainnya semisal
ftp    IN    CNAME      ns1
mail   IN    CNAME      ns1
Dan seterusnya. Sesuaikan dengan kebutuhan anda. 


10. Dan save lah hasil perubahan tersebut. dengan mengetikan :wq

11. Selanjutnya, kita akan mengedit file db.192 yaitu dengan cara mengetikan # vim db.192 seperti gambar dibawah ini.

12. Setelah itu, akan tampilan isi file db.192. seperti gamabar 
      di bawah ini. 


13. Lalu ganti semua kata “localhost” menjadi nama domain anda misalnya 
     “jarkom.org”.
14. Setelah itu. Ganti “1.0.0” dengan IP anda yang dimulai dari oktet 
     dua dan ditulis terbalik. Semisal jika IP anda 192.168.133.138 
     maka ditulis 138.133.168

      16. Setelah kita selasai melakukan pengedita, kita Save hasil 
           pengeditan tersebut.
      17.  Selanjutnya kita akan menambahkan zone domain kita,  di file 
          named.conf. Buka dahulu file tersebut. dengan cara 
          mengetikan # vim named.conf. Seperti gamabar dibawah ini


 18.  Maka akan muncul sebuah tampilan seperti gambar di bawah ini.
      19.  Selanjutnya di dalam file tersebut. Cari baris berikut
zone “localhost” {
       type master;
       file “/etc/bind/db.local”;
};
20. Setelah ketemu. Selanjutnya kita akan merubahnya.
      Seperti tuliskan text  dibawah ini.
zone “jarkom.org” {
       type master;
       file “/etc/bind/db.jarkom.org”;
};
Sesuaikan jarkoma.org db.jarkom.org dengan nama domain dan file anda.


15. Setelah itu, cari lagi baris berikut.
zone “127.in-addr.arpa” {
       type master;
       file “/etc/bind/db.127”;
};
   21. Setelah ketemu seperti yang. Rubahlah angka 172 menjadi 192. 
        Seperti tuliskan             text dibawah ini.
Zone “192.in-addr.arpa” {
       Type master;
       File “/etc/bind/db.192”;
};
Catatan: Ganti sesuai oktan pertama anda. Kalu yang saya oktan pertamanya 192. Jadi saya merubahnya dengan 192.

       22. Setelah itu kita save.
        23. Selanjutnya, kita akan mengedit file resolv.conf yang berada 
             di direktori /etc/ dengan cara mengetikan # vim /etc/resolv.conf
             seperti yang tertera di gambar dibawah ini

       24. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini.
  25. Dan pastikan dalam file tersebut terdapat text berikut.
domain  localdomain
search   localdomain
nameserver 192.168.133.2

                26. Selanjutnya kita tambahkan, seperti text yang ada dibawah ini.
domain jarkom.org
search jarkom.org
nameserver 192.168.133.134
jakom.org adalah domain anda. Dan 192.168.133.134 adalah ip DNS server anda.

        27.  Setelah itu kita save

   28. Kemudian kita lakukan restart bind9 dengan cara mengetikan  
      #/etc/init.d/bind9 restart, seprti gamabar dibawah ini.


   29. Lalu akan melakukan restart seperti gamabar dibawah ini.
       30. Jika terdapat tulisan failed. Maka berarti terdapat kesalahan 
             konfigurasi atau penulisan. Silahkan gunakan. 
         # named –checkconf –zUntuk mengecek dimana kesalahan 
             terdapat.
       31.  Dan konfigurasi untuk DNS pun sudah selesai.
       32.  Langkah selanjutnya kita, lakukan pengecekan apakah 
            konfigurasi tersebut berhasil atau tidak. Dengan cara 
            kita melakukan Ping IP. Jika konfigurasi kita benar, maka 
            akan muncul seperti yang ada dibawah ini. 
Selesai. 




No comments:

Post a Comment

100 Universitas Terbaik Dunia 2019 / 100 Best Universities In The World 2019 New Update

Update pada tanggal 29 Agustus 2019 Ranking Dunia Universitas 1 Harvard University 2 Stanford U...